blog-image

Mojokerto – GEMA MEDIA : Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari membuka secara langsung event Swarna Warni Bursa dan Pameran Lukisan yang dilaksanakan di Lantai dasar Sunrise Mall, Jl. Benteng Pancasila, Kota Mojokerto. Jumat (26/3/2021).

Sebanyak  26 Perupa dari berbagai generasi ikut berpartisipasi dalam pameran yang digelar selama sepuluh hari tersebut. Tidak hanya memamerkan hasil karya perupa dari Mojokerto saja, melainkan peruba dari Jombang,Malang, Gersik, Sidoarjo, Jember, Surabaya, hingga Banyuwangi.

Menurut Wali Kota yang akrab disapa Ning Ita tersebut, sebagai pewaris dan keturunan dari Kerajaan Majapahit harus bisa menggali warisan budaya yang kemudian dapat ditampilkan pada berbagai bentuk karya seni termasuk seni rupa.

Ia menjelaskan, warisan budaya Majapahit yang sangat luar biasa inilah yang menjadi semangat tersendiri termasuk dalam lima tahun pemerintahannya yang mengusung ‘spirit of Majapahit’.

“Karena kebesaran Majapahit inilah yang memberikan inspirasi dan kekuatan bagi saya untuk menjadikan Mojokerto ini menjadi sebuah kota yang memiliki budaya yang tinggi, dengan memanfaatkan warisan kebesaran Majapahit untuk tampil tidak hanya dilevel regional tapi juga kelevel nasional bahkan ke level Internasional.” Ungkap Ning Ita.

Menurutnya, untuk mewujudkan hal tersebut dibutuhkan kolaborasi yang baik, dibutuhkan energi yang kuat antara seluruh komponen yang ada di kota Mojokerto.

Ning Ita diberi kesematan untuk menggoreskan pena untuk melukis-dit


“Perubahan secara bertahap namun secara signifikan sudah bisa kita lihat , termasuk kehadiran Dewan Kebudayaan Daerah (DKD) yang telah banyak memberikan masukan dari berbagai hal dalam program pembangunan kebudayaan di Kota Mojokerto.” jelasnya.

Ia berharap dengan digelarnya Pameran Lukisan ini bisa menjadi media untuk saling bertukar pikiran, serta saling memberikan semangat bagaimana lebih meningkatkan potensi yang dimiliki, agar kedepan potensi Perupa di Mojokerto bisa semakin berkembang dan semakin membanggakan kota Mojokerto.

Sementara Prayogi Waluyo selaku ketua panitia dalam laporannya menuturkan, selain  pameran lukisan juga ada serangkaian acara diantaranya adalah les privat bagi anak TK atau SD yang belum pernah melukis diatas kanvas. Ia berharap event seperti ini bisa terlaksana setiap tahun di Kota Mojokerto.

sang perupa sedang melukis wajah ning Ita-dit


Usai membuka pameran lukisan yang dihadiri oleh Kepala Disporapar dan Kepala Dispendikbud beserta sejumlah guru seni dari berbagai sekolah yang ada di Kota Mojokerto,  Ning Ita berkesempatan menggoreskan cat lukis pada sebuah kanvas yang nantinya akan dilanjutkan oleh beberapa pelukis yang berpartisipasi dalam acara tersebut. (dit/an)