blog-image

MOJOKERTO – GEMA MEDIA : Ny. Dewi Ratnawati Gaguk Tri Prasetya terpilih menjadi ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kota Mojokerto masa bhakti 2019-2024. Jabatan baru ini adalah mengantikan ketua sebelumnya Ny. Sri Yunita Lestari Abdur Rahman Tuwo yang telah purna tugas. Secara resmi serah terima jabatan berlangsung di Ruang Nusantara Kota Mojokerto, kamis 19/3/2020. Selain disaksikan oleh seluruh pengurus yang ada, hadir pula Harlistyati, SH,M.Si Sekretaris Daerah Kota Mojokerto selaku Dewan Penasehat. Dalam sambutannya Sekdakot menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada ketua lama yang telah mengabdikan dirinya sebagai isteri pegawai negeri Sipil melalui sebuah oragisasi Darma wanita. “ segala kelebihan dan kekurangan adalah manusiawi, namun penghargaan setinggi-tingginya atas kerja keras selama ini “ kata Sekdakot. Kepada ketua yang baru, isteri Kepala Dinas Perpustakaan umum dan arsip ini berpesan, agar tetap semangat dan dapat meneruskan program dan tujuan organisasi ini lebih baik lagi. bersama Sekdakot (tengah batik) para pengurus sedang mengabadikan kegiatan-an Menurut anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga DWP masih kata Sekdakot, yang menjabat sebagai ketua adalah isteri Sekda, namun jika sekdanya adalah perempuan maka dapat menunjuk anggota yang lain. Oleh karena itu seijin Walikota Mojokerto maka yang diberi amanah adalah isteri Kadishub sekaligus Plt. Kadiskominfo. Sebagai isteri ASN diharapkan dapat menjadi panutan di lingkungan unit kerja masing-masing, sehingga dapat mensuport suaminya untuk berkinerja yang lebih baik lagi. ASN harus bisa bekerja secara professional dan bisa mengabdi kepada Pemerintah Kota Mojokerto. “Mengingat Ibu Walikota mempunyai kebijakan-kebijakan yang sangat bagus dan memiliki ide-ide yang cemerlang, maka ASN diharapkan dapat mendukung program-program tersebut” katanya. prosesi Sertijab ketua DWP kota Mojokerto di ruang Nusantara-an Sebagai ketua yang baru, Ny Dewi juga siap membawa organisasi para isteri ASN ini lebih maju lagi atas kerjasama dan dukungan semua pihak. “apalah artinya sebuah organisasi tanpa dukungan dari para anggotanya” terangnya. Dia juga berharap mampu menjalankan amanah ini sesuai dengan harapan dan tujuan bersama tentunya tidak lepas bimbingan dan nasehat dari dewan penasehat. Pada akhir acara dilaksanakan penandatangan serah terima jabatan sekaligus buku memory kegiatan dari ketua purna kepada ketua baru disaksikan oleh Sekdakot sekaligus foto bersama.