blog-image

Gerak jalan perjuangan Mojokerto-Surabaya tahun 2017, Sabtu (18/11) diberangkatkan Gubernur Jawa Timur Soekarwo, Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus dan Bupati Mojokerto. Meskipun hujan deras pun mengguyur namun tak melunturkan semangat para peserta. Dalam sambutannya, Gubernur Soekarwo mengatakan perjuangan pahlawan harus terus diwujudkan dan diimplentasikan oleh seluruh masyarakat, salah satunya dengan mengurangi kemiskinan dan pengangguran. Ditambahkannya, perjuangan pahlawan dalam merebut kemerdekaan Indonesia tidaklah mudah. Dibutuhkan perlawanan, pengorbanan darah hingga air mata. Untuk itu, tugas generasi saat ini adalah melanjutkan pembangunan. Menurutnya, melanjutkan pembangunan sesuai cita cita pendiri negeri ini adalah terus berjuang dalam pengurangan kemiskinan dan pengangguran dengan cara mempersempit disparitas dan meningkatkan daya saing antar masyarakat. Peningkatan daya saing tersebut lanjut Pakde Karwo, merupakan cara dalam memenangkan persaingan menghadapi era globalisasi. Maka, pemerintah berkewajiban untuk memberi perlindungan kepada masyarakat kecil. Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Prov. Jatim Drs. Supratomo M.Si melaporkan tujuan gerak jalan perjuangan Mojokerto – Surabaya adalah untuk memperingati Hari Pahlawan tahun 2017. Gerak Jalan Mojosuro ini diikuti oleh 11.216 peserta yang terdiri dari perorangan sebanyak 2242 peserta, kelompok beregu pelajar sebanyak 49 peserta, beregu umum 589 peserta dan beregu TNI-Polri sebanyak 52 peserta. Selain gerak jalan perjuangan, juga diberangkatkan Sepeda Juang sebanyak 10.045. Rute dimulai dari start di lapangan Raden Wijaya melalui Jln. Brawijaya - Jln. Wakhid Hasim – Jln. Bhayangkara – Jln. Gajah mada – Kawasan Desa Mlirip yang berada (di depan Pabrik Ajinomoto) – By Pass Mojokerto (di depan Pabrik Tjiwi Kimia) – Kawasan Pasar Krian, ini yang kemudian menjadi Pos 1 – Trosobo – Jln. Kletek- Jln. Sepanjang , ini akan menjadi Pos 2. Dari Pos ke-2, para peserta gerak jalan akan mengarah ke Karang Pilang – Jln. Gunungsari – Kawasan Terminal Joyoboyo – Kebun Binatang Surabaya – Jln. Diponegoro – Jln. Pasar Kembang – Jln. Kedung Doro – Jln. Blauran – Jln. Bubutan – Jln. Pahlawan – Jln. Kebun Rojo – dan Finish di kawasan Tugu Pahlawan Kota Surabaya. (Rr - Humas)