WUJUDKAN HIDUP BERSIH DAN SEHAT, KETUA TP PKK KOTA KAMPANYEKAN GERAKAN CUCI TANGAN DAN GOSOK GIGI Ketua Tim Penggerak PKK Kota Mojokerto Hj. Siti Amsah Mas’ud Yunus mengajak kepada Siswa-siswi usai menyanyikan lagu cuci tangan dan mendemokan cuci tangan, juga kampanyekan gerakan gosok gigi. Kegiatan itu disampaikan di SDN Balongsari 5,6 dan 10 hari Kamis (26/10/2017). Menurutnya Gerakan Cuci tangan dan anjuran gosok gigi ini bertujuan untuk melatih dan membiasakan anak-anak agar menanamkan perilaku hidup bersih dan sehat untuk menciptakan generasi yang sehat, cerdas, sejahtera dan bertaqwa. Ketua TP PKK Kota mengharapkan gerakan cuci tangan dan kebiasaan menggosok gigi selalu diterapkan oleh anak-anak maupun masyarakat. Karena hal ini akan melatih anak agar selalu menjaga kebersihan. Terkait dengan tujuan Siti Amsah menambahkan hal ini untuk mengajarkan anak-anak untuk berpola hidup yang sehat. Salah satunya dengan menggosok gigi dan mencuci tangan dengan sabun, baik sebelum melakukan aktivitas maupun sesudah melakukan aktivitas. Pada kesempatan tersebut Siti Amsah juga mengingatkan kepada siswa tentang manfaat pola hidup bersih yang tentunya mampu menghindarkan diri dari serangan penyakit. Dikatakan dengan kegiatan tersebut diharapkan dapat bermanfaat dan bisa berkelanjutan dilaksanakan oleh siswa dirumah masing-masing dengan benar dan teratur. Dijelaskan oleh Siti Amsah bahwa Perilaku hidup Bersih dan Sehat (PHBS) adalah semua perilaku kesehatan yang dilakukan atas kesadarn, sehingga anggota keluarga atau keluarga dapat menolong dirinya sendiri dibidang kesehatandan berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan di masyarakat. PHBS itu jumlahnya banyak sekali, misalnya tentang membuang sampah tidak sembarangan, membuang pada tempatnya, membersihkan lingkungan dan lain sebagainya. Adapun manfaatnya PHBS, setiap anggota keluarga menjadi sehat dan tidak mudah sakit, anak tumbuh sehat dan cerdas. Anggota keluarga giat bekerja. Pengeluaran biaya rumah tangga dapat ditujukan untuk memenuhi gizi keluarga, pendidikan dan modal usaha untuk menambah pendapatan keluarga. Perilaku PHBS bisa diterapkan di mana saja di rumah tangga, sekolah, tempat bekerja, ditempat-tempat umum. PHBS dirumah tangga adalah upaya untuk memberdayakan anggota rumah tangga agr tahu, mau dan mampu melaksanakan perilaku hidup bersih dan sehat serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan dimasyarakat. Manfaat PHBS dirumah tangga dilakukan untuk mencapai rumah tangga / keluarga yang sehat. Sementara manfaat PHBS di sekolah. Sekolah memperkenalkan dunia kesehatan pada anak-anak di sekolah, seyogianya tidak terlalu susah karena karena pada umumnya tiap sekolah sudah memiliki Usaha Kesehatan Sekolah (UKS). UKS inilah yang merupakan usaha untuk membina dan mengembangkan kebiasaan serta perilaku hidup sehat pada peserta didik usia sekolah yang dilakukan secara menyeluruh dan terpadu seperti yang diamanatkan dalam UU Nomor 36 tahun 2009 tentang kesehata, ditegaskan bahwa kesehatan sekolah diselenggarakan untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat peserta anak didik sehingga anak didik / siswa-siswi dapat belajar, tumbuh dan berkembang secara harmonis sehingga diharapkan menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.Tutup Siti Amsah Mas’ud Yunus.(Orz).