blog-image

Wali Kota Mojokerto Mas’ud Yunus, Selasa malam (5/9) membuka acara pekan seni Dewan Kesenian Kota Mojokerto (DKM) tahun 2017. Bertempat di Panggung Terbuka DKM, Komplek GOR Seni Mojopahit Jalan Gajah Mada Kota Mojokerto, Kiai Ud hadir didampingi Kepala OPD, Pengurus DKM dan pelaku seni Kota Mojokerto. Dalam sambutannya, Kiai Ud mengapresiasi langkah DKM untuk mengembangkan kesenian sebagai aset budaya di Kota Mojokerto. “Saya berharap Dewan Kesenian Kota Mojokerto untuk terus menggagas dan berupaya meningkatkan kreatifitas seniman. Sehingga dapat terus menghasilkan seniman yang berkualitas,” tuturnya. Kiai Ud juga menyampaikan bahwa perlu adanya upaya menggali dan mengembangkan seni khas Kota Mojokerto. “Seniman Kota Mojokerto harus mampu menggali dan menciptakan seni khas Kota Mojokerto. Seperti lagu, tari hingga lukisan yang bisa dinikmati masyarakat,” imbuhnya. Terlebih dengan visi bermoral, Kiai Ud menaruh harapan bahwa melalui kesenian bisa mewujudkan generasi Kota Mojokerto yang bermoral, berakhlak mulia dan berbudi luhur seperti yang diajarkan oleh generasi terdahulu. Usai menyampaikan sambutan, Kiai Ud didampingi Ketua Umum DKM Oki Sunarko menggoreskan kuas pada bidang lukis tanda dimulainya acara Pekan Seni. Kiai Ud kemudian meninjau puluhan lukisan karya seniman Kota Mojokerto. Orang nomor satu di Kota Mojokerto itupun mengapresiasi lukisan yang ditampilkan karena sarat akan makna dan karya seni yang tinggi. Pihaknya optimis seniman Kota Mojokerto yang dapat bersaing dengan pelukis nasional. Pameran lukisan berlangsung hingga tanggal 9 nanti. Dan dalam acara pekan seni Dewan Kesenian Kota Mojokerto tahun 2017 berbagai acarapun digelar. Pada tanggal 5 September kemarin digelar acara pagelaran sendratasik dan pemutaran film. Tanggal 6 pementasan musik kelompok Girilaya. Pementasan tari dan pemutaran film digelar kembali pada tanggal 7. Tanggal 8 terdapat pementasan musikalisasi puisi dan di tanggal 9 akan digelar pementasan teater. (Rr,kha - Humas)