Rat Kopwan Melati Sejahtera
blog-image

RAT KOPWAN MELATI SEJAHTERA Koperasi Wanita Melati Sejahtera yang berada di Jalan Hayam wuruk No.50 dapat menyelenggarakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) dengan tepat waktu. Ini menunjukkan koperasinya sehat dan dapat berjalan dengan baik. Itulah awal yang disampaikan Drs. I. Ketut Sukeno, M.Si, Ketua Dewan Koperasi Indonesia dalam acara RAT Kopwan Melati Sejahtera yang berlangsung di Gedung Graha Praja Wijaya. Koperasi itu dari, oleh dan untuk anggotanya seperti yang telah dinyanyikan dalam mars koperasi sebagai bentuk gotong royongan meningkatkan ekonomi anggota. Untuk itu kita harus bangga menjadi anggota koperasi dengan mendukung usaha koperasi. Kalau koperasi mempunyai usaha toko maka kita harus belanja di toko koperasi bukan di tempat yang lain supaya koperasinya berkembang dan maju. Hariyanto, SE, Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro dan Tenaga Kerja Kota Mojokerto saat membuka acara mengatakan bahwa Rapat Anggota Tahunan (RAT) Koperasi setidaknya dilaksanakan 1 (satu) tahun sekali. Para pengurus Koperasi Wanita Melati Sejahtera sudah berjuang untuk melaksanakan amanahnya yaitu dapat mempertanggung jawabkan hasil kerjanya selama 1 (satu) tahun. Karena Rapat Anggota Tahunan ini merupakan forum tertinggi, jika memang ada masalah dalam koperasinya anggota dapat memberikan kritik dan saran. Maka kepada anggota manfaatkan sebaik-baiknya RAT ini, karena RAT tidak dapat dilaksanakan sewaktu-waktu. Rapat Anggota ini dipimpin oleh Hj. Ninis Triaswati,S.Kep. M.Si Ketua Koperasi Wanita Melati sejahtera meyampaikan tujuan dilaksanakan RAT Kopwan Melati Sejahtera adalah untuk menyampaikan Rancangan Rencana Kerja dan Rencana Anggaran Pendapatan dan Belanja Kopwan Melati Sejahtera Tahun 2017 dan menyampaikan laporan pertanggung jawaban Pengurus dan pengawas Kopwan Melati Sejahtera tahun buku 2016 yang meliputi bidang organisasi, bidang usaha dan permodalan dan bidang keuangan. Untuk mengantisipasi segala permasalahan maka Pengawas mempunyai peranan yang sangat penting dalam ikut menjaga dan menegakkan citra koperasi, khususnya dalam melakukan pengawasan dan pemeriksaan terhadap perjalanan usaha koperasi serta memberikan saran-saran kepada pengurus dalam menjalankan tugasnya. Dikatakan Ninis dalam satu tahun ini dibidang usaha simpan pinjam ada peningkatan yang cukup lumayan namun di unit pertokoan mengalami penurunan disebabkan turunnya minat anggota untuk berbelanja ditoko Koperasi sehingga perlu ada perhatian khusus dalam penanganan terhadap utang piutang barang-barang anggota yang macet .Oleh karenanya Ninis berharap saran dan masukan dari anggota demi sempurnanya RK dan RAPB tahun 2017 dan untuk kemajuan koperasi Kopwan Melati Sejahtera. Sementara Elly Widyawati, SE.M.Si, sebagai pengawas memberikan saran dibidang usaha perlu ada upaya penumbuhan sector riel yakni pada peningkatan usaha anggota terutama di usaha pertokoan, untuk itu administrasi toko perlu adanya perhatian khusus dalam penaganan piutang barang anggota dan perlu adanya pemotongan voucer wajib belanja di toko setiap bulannya untuk meningkatkan minat belanja anggota di unit pertokoan. Sedangkan dibidang keuangan untuk mengatasi liquiditas perlu adanya peningkatan modal sendiri meskipun simpanan sukarela anggota anggota tahun ini naik 33,21 %. (Orz).