Pesta Gizi 2015, Sharing Kesejahteraan
  • Post by humas on 21 September 2015
blog-image

Meski minim sumber daya alam, Kota Mojokerto terus menggali sektor pariwisata dari segi kearifan lokal. Tidak hanya sekedar hiburan, beberapa gelaran kegiatan yang digagas Walikota Mas’ud Yunus pun juga mengangkat sisi spiritual untuk kesejahteraan warganya.
Seperti halnya untuk memperingati hari raya Idul Adha 1436 Hijriyah tahun ini. Pemerintah Kota Mojokerto kembali menggelar Pesta Gizi 2015 Tusuk Sate. Dibawah naungan Dinas Pemuda Olahraga Budaya dan Pariwisata (Disporabudpar) yang merupakan dinas baru. Event Pesta Gizi ini akan menjadi peringatan tahunan yang diharapkan dapat menyedot perhatian masyarakat maupun wisatawan.


Pesta gizi 2015 tusuk sate akan digelar Kamis (24/9) mulai pukul 14.00 wib. Bertempat di Aloon-aloon Kota Mojokerto, acara ini akan dibuka Walikota Mas’ud Yunus dan jajarannya.


Seperti tahun lalu, acara dimulai dengan lomba bakar sate terenak dan tercepat. Peserta dari seluruh SKPD, pelajar, organisasi masyarakat, organisasi keagamaan dan masyarakat akan menyemarakkan acara ini.


Tak hanya sekedar bakar sate, peserta juga dinilai dari segi kreatifitas kostum unik yang dipakai dan keseruan yel-yel sebelum membakar sate. Hal ini menjadi keseruan penonton sehingga menyuguhkan hiburan yang menarik. Juara lomba nantinya akan mendapatkan piagam, uang pembinaan dan piala bergilir Walikota Mojokerto.


Masing-masing peserta menyiapkan setidaknya 50 tusuk sate yang dipanggang dan pada akhir acara akan dibagi gratis untuk seluruh masyarakat yang hadir.


Walikota Mas’ud Yunus berharap dengan peringatan Idul Adha dan Pesta Gizi tahun ini dapat meningkatkan solidaritas dengan sesama. “Ini merupakan bentuk kepedulian masyarakat terhadap sesama,” tuturnya.


Pesta gizi ini merupakan simbol pemerataan kesejahteraan yang dilakukan Pemeritah Kota Mojokerto terhadap warganya. Karena yang kaya dan yang miskin pada hari itu berkumpul makan daging bersama-sama. “Semoga dengan kebersamaan yang kita wujudkan pada acara ini mendapatkan barokah dari Allah dan masyarakat Kota Mojokerto semakin guyub rukun dan sejahtera,” pungkasnya. (kha, Rr - Humas)