blog-image

Sekretaris Daerah Kota Mojokerto Budwi Sunu Hernaning Sulistyo, Selasa (6/5) di Ruang Binaloka Kantor Gubernur Jatim Jalan Pahlawan No. 110 Surabaya, dilantik Gubernur Jatim Soekarwo menjadi Staf Ahli Gubernur Jawa Timur Bidang Pembangunan. Posisinya kini ditempati Mas Agoes Nirbito Moenasi Wasono, SH, M.Si yang sebelumnya menjabat Kepala Bakorwil Bojonegoro.
 
Gubernur Jawa Timur Soekarwo meminta pada pejabat eselon II, III, dan IV untuk tidak ikut urusan perpolitikan, tetapi harus bekerja profesional, ``Jangan ikut campur urusan politik. Tertarik boleh, tetapi tidak boleh aktif di politik,`` pintanya .
 
Ia mengatakan, pejabat eselon adalah sebuah tugas amanah yang harus dijaga dan dijalankan dengan penuh tanggung jawab. Namun yang membedakan antara eselon II dan III adalah kepemimpinan (leadership). Ketika menjabat eselon II yang ditekankan tidak hanya kompetensi, tetapi juga kemampuan dalam memimpin. ``Eselon II harus memiliki leadership dengan basis kompetensi yang baik. 50 persen keberhasilan ditentukan dari leadership,`` tutur Pakde Karwo sapaan akrab Gubernur Jatim.
 
Sedangkan eselon III yang menentukan adalah kompetensi. Pejabat eselon III memiliki kesempatan untuk mengembangkan kompetensi, serta memiliki keahlian dalam bidangnya masing-masing. Selain itu, eselon III harus memiliki dan menguasai data yang lengkap. ``Tidak ada yang menguasai data dan bidangnya selain eselon III. Data harus dikuasai dengan baik oleh eselon III,`` jelasnya.
 
Pakde Karwo menyampaikan selamat kepada para pejabat eselon II, III, dan IV. Semuanya mendapatkan pertambahan usia dalam menjabat sesuai dengan Undang-undang tentang Aparatur Sipil Negara (ASN). Secara otomatis Pegawai Negeri Sipil (PNS) di seluruh Indonesia termasuk eselon III dan IV pensiun 58 tahun, dan 60 tahun untuk eselon II.
 
Berdasarkan Keputusan Gubernur Jawa Timur No. 821.2/666 dan 667/212/2014 tentang Pengangkatan dalam Jabatan, Pejabat Eselon II yang dilantik adalah Drs. Budwi Sunu Hernaning Sulistyo, MSi (Staf Ahli Gubernur Jawa Timur Bidang Pembangunan), Ir. Rj. Jogy Hendriyadi, MT (Kepala Badan Koordinasi Wilayah Pemerintahan dan Pembangunan Prov. Jawa Timur di Bojonegoro), Mas Agoes Nirbito Moenasi Wasono, SH, M.Si (Sekretaris Daerah Kota Mojokerto), dan dr. Mochamad Hafidin Ilham, Sp. An (Wakil Direktur Pelayanan Medik dan Keperawatan pada Rumah Sakit Umum dr. Soedono Madiun)
 
Sementara sebanyak 24 pejabat eselon III dan IV ditempatkan di Biro-biro Setda Prov Jatim dan berbagai SKPD di lingkungan Pemprov Jatim, seperti Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral, Bakorwil Bojonegoro, Bakorwil Malang, Dispora, Dinas PU Cipta Karya dan Tata Ruang, BPBD, RSU dr. Soedono Madiun.
 
Hadir dalam kesempatan itu Sekdaprov Jatim, Kepala SKPD, dan undangan lainnya. (Rr - Humas)