blog-image

Sebagai persiapan kegiatan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-10 dan hari Kesatuan PKK ke-41 di kota Mojokerto, Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM) mengadakan rapat koordinasi yang dibuka Walikota Mojokerto di Pendopo Graha Praja Wijaya, Selasa (23/4). Rakor dihadiri Wawali, Forpimda, Kepala SKPD, Camat, Lurah, dan dari PKK.
 
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM), Inarto Hadi, mengatakan kegiatan pencanangan Bulan Bakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-10 dan hari Kesatuan PKK ke-41 ini bertujuan untuk meningkatkan integrasi sosial guna meningkatkan persatuan dan kesatuan dan memperkokoh NKRI, meningkatkan partisipasi rasa memiliki dan tanggung jawab masyarakat. Tema kegiatan tahun ini adalah Bangkitkan Semangat Gotong Royong Melalui Gerakan Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga Menuju Masyarakat Mandiri dan Sejahtera. 
 
Penyelenggaraan kegiatan BBGRM ini diselenggarakan di tiap desa dan Kelurahan di seluruh Indonesia selama satu bulan penuh pada bulan Mei. Untuk Jatim diawali pencanangan BBGRM yang rencananya pada 1 Mei, namun mungkin akan mundur dua minggu karena kesibukan Gubernur, rencananya pencanangan akan digelar di Blitar dihadiri Bupati, Walikota, DPRD, se Jatim.
 
Lebih lanjut dijelaskannya, secara nasional pencanangan BBGRM tanggal 30 Mei di kota Banjarbaru Kalimantan Selatan dengan Inspektur Upacara Presiden RI, dihadiri para Gubernur, Walikota Bupati se Indonesia, DPRD Kepala SKPD terkait. Sedangkan di kota Mojokerto juga akan dilaksanakan sebulan penuh di bulan Mei, untuk itu Inarto mengingatkan di lingkungan SKPD, Kecamatan, Kelurahan, diharapkan memasang spanduk selama sebulan penuh, yang bertuliskan tema Bulan Bakti Gotong Royong (BBGRM) ke-10. 
 
Selain itu, diminta untuk melaksanakan kerja bakti massal di masing-masing instansi di taman empunala yang rencananya pada 17 Mei pukul 06.00 pagi, sedangkan di lingkungan RT RW kerja bakti pada 19 Mei. Ada pula pameran produk unggulan, penyerahan penghargaan lomba gotong royong, pemberian bantuan, yang akan diumumkan pada pencanangan BBGRM. Di kota Mojokerto rencananya pelaksanaan setelah pencanangan BBGRM Propinsi Jatim. 
 
Walikota Abdul Gani Soehartono dalam sambutannya mengatakan tujuan kegiatan BBGRM ini adalah untuk meningkatkan kepedulian dan peran aktif semua, melalui gerakan bulan bakti gotong royong dan hari kesatuan PKK. “Ini mengingatkan kita untuk membangun persatuan dan kesatuan agar kota ini kondusif tidak terprovokasi pihak luar. Harapannya nanti PNS bisa melaksanakan kerja bakti di taman Empunala dan di Kelurahan, InsyaAllah saya akan keliling bersama Lurah,” katanya.
 
Dalam kesempatan ini, Walikota juga menekankan kepada peserta yang hadir untuk disiplin. “Disiplin itu harus berangkat dari sendiri, jadi sebelum mengajak orang lain dan masyarakat, kita sendiri harus menerapkannya. Pejabat harus jadi contoh bagi masyarakat,” tandasnya.  (Rr - Humas)