Untuk mengetahui keberhasilan Pemerrintah Kota Mojokerto dalam pengelolaan bidang keuangan utamanya dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)/ Komisi III DPRD Kabupaten Langkat Sumatera Utara mengadakan kunjungan kerja ke Kota Mojokerto. Rombongan berjumlah 18 orang dipimpin Surialam ditrerima Wakil Walikota Mojokerto beserta Asisten 1 dan jajaran SKPD di ruang Nusantara Kota mojokerto, Selasa, (10/7).

Surialam menjelaskan Kabupaten Langkat dengan luas wilayah 6. 263,29 km2 terdiri dari 23 kecamatan dan 37 kelurahan dibagi menjadi 3 wilayah yaitu Langkat Hulu, Langkat Hilir dan Langkat Teluk Aru.  Kabupaten Langkat yang berbatasan dengan Propinsi Aceh memiliki jumlah penduduk sebanyak  1.142.523 jiwa memperoleh PAD sebesar Rp. 58. 280.110.500,- jika dibanding dengan Kota Mojokerto yang luas wilayah hanya 16,46 km2, terdiri dari 2 Kecamatan dan 18 Kelurahan jumlah penduduk 120.064 jiwa (BPS, Kota tahun 2010) dapat memperoleh PAD sebesar Rp. 48.055.974.750,-

Dijelaskan oleh Asisten I Kota Mojokerto Suhartono bahwa, upaya yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Mojokerto untuk meningkatkan PAD antara lain dengan melaksanakan program parkir berlangganan yang dibayar satu tahun sekali bersamaan memabayar pajak kendaraan bermotor. Parkir berlanggaran ini bekerjasama dengan pemerintah kabupaten Mojokerto, dan Polresta serta Polres Kabupaten Mojokerto.  Sedangkan keberhasilan di bidang kesehatan, dijelaskan oleh Wakil walikota Mojokerto Masud Yunus, dalam menekan kasus Demam Berdarah Pemkot telah membentuk kader motivator kesehatan sebanyak 1600 orang yang menyebar ditingkat RT/RW untuk melaksanakan progam pemberantasan sarang nyamuk (PSN) selama 60 menit setiap hari jumat.

Kedepan  pemkot akan melaksanakan program total coverage bagi warga kota Mojokerto baik kaya atau miskin untuk mendapatkan jaminan kesehatan. Demikian juga dengan bidang pendidikan, pemkot pendidikan dasar 12 tahun ditunjang dengan pelaksanakan jam wajib belajar 18.00-19.00 WIB. Semua itu mengacu pada visi dan misi Pemkot Mojokerto untuk mewujudkian masyarakat yang sehat, cerdas, sejahtera dan bermoral. (Rr - Humas)