blog-image

Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kota Mojokerto kembali menyelenggarakan Diklat Kepemimpinan Tingkat III Angkatan 205 yang dibuka oleh Walikota Mojokerto Ir. H. Abdul Gani Soehartono, MM di Pendopo Graha Praja Wijaya, Rabu (8/6). Diklat ini dibuka dalam upacara yang dibarengkan dengan penutupan Diklatpim Tingkat IV Angkatan 382, yang telah berlangsung sebelumnya.
Peserta Diklat Kepemimpinan Tingkat III Angkatan 205 sejumlah 30 orang terdiri dari pejabat struktural Eselon III sebanyak 17 orang, dan eselon IV sebanyak 13 orang.


Kepala Badan Kepegawaian Subambihanto mengatakan tujuan diklat ini untuk membentuk kepribadian sikap, pengetahuan dan ketrampilan serta kemampuam kepemimpinan agar peserta mempunyai kemampuan dalam memberikan bimbinga dalam mengaplikasikan pelaksanaan pengelolaan kegiatan.

Lebih lanjut dikatakannya, diklat ini diharap bisa menciptakan aparatur yang mampu berperan sebagai pembaharu dan menyamakan visi dalam pelaksanaan tugas pemerintahan umum dan pembangunan demi terwujudnya kepemerintahan yang baik (good governance). “Diklat juga diarahkan untuk mempersiapkan PNS agar memenuhi persyaratan jabatan yang ditentukan dan kebutuhan organisasi,” tambahnya.

Materi pengajaran dalam diklat tersebut tentang kajian sikap perilaku, kajian kebijakan publik, kajian pembangunan, dan observasi lapangan.

Sementara itu Walikota dalam sambutannya mengatakan diklat merupakan ajang untuk menggembleng pejabat untuk disiplin dan meningkatkan kompetensi serta kinerjanya. “Penyelenggaraan diklat tidak hanya terbatas pada output saja, tapi dilihat secara utuh sampai dengan performance atau kinerja setelah penugasan,” katanya.

Namun Walikota berharap agar pegawai tidak berangan-angan untuk berambisi jabatan tertentu, karena menurutnya yang lebih penting sebagai PNS yaitu harus berusaha meningkatkan kinerjanya.

Dalam pembukaan diklat ini juga dihadiri Kepala Bidang Kepemimpinan Badan Diklat Propinsi Jawa Timur Drs. Asriansyah, M.Si yang membacakan sambutan Kepala Badan Diklat Propinsi. “Diklat ini merupakan wahana meningkatkan kemampuan personal dan interpersonal, oleh karenanya harus tercipta komunikasi, kerjasama dan toleransi”, paparnya.

Dalam kesempatan ini Walikota menyematkan tanda peserta Diklatpim III didampingi Kabid Kepemimpinan Badan Diklat Propinsi dan melepas tanda peserta Diklatpim IV. (Rr - Humas)