Sebanyak 125 Pedagang Kreatif Lapangan (PKL) yang ada di Joko Sambang resmi menempati lokasi baru di Jalan Benteng Pancasila, Senin (30/4). Peresmian dilakukan Walikota Mojokerto Ir. H. Abdul Gani Soehartono, MM didampingi Wawali, Ketua DPRD, Sekda dan disaksikan jajaran Forpimda serta undangan yang hadir.

Acara yang bekerjasama dengan Bank Jatim dan Pegadaian Kota Mojokerto ini, ditandai dengan penekanan sirine dan pengguntingan untaian melati. Dalam kesempatan ini Walikota menerima bantuan tenda dari pihak Bank Jatim dan Pegadaian Kota Mojokerto untuk digunakan para PKL.

Tahap relokasi pertama untuk PKL Joko Sambang ini telah sesuai dengan surat edaran. Sebelumnya, Jum’at (27/4) telah dilakukan pengundian tenda, Sabtu mulai penataan, dan tanggal 30 ini peresmian Walikota.

Dalam sambutannya, Walikota berharap dengan peresmian sentra PKL ini dapat bermanfaat bagi perkembangan perekonomian daerah, utamanya dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat kota Mojokerto.

Menurutnya, penataan PKL ini penting agar kegiatan perdagangan dapat berjalan lancar, tanpa mengurangi kenyamanan masyarakat yang lain. Dengan adanya sentra PKL ini diharap mampu menarik lebih banyak orang untuk berbelanja dan dengan kenyamanan dan pelayanan yang baik, pendapatan pedagang juga akan semakin meningkat.

Dengan sarana yang disediakan Pemerintah ini, Walikota meminta tanggung jawab bersama dari seluruh pengguna fasilitas baik kebersihan dan keindahannya.

125 PKL JS tersebut direlokasi tanpa biaya sedikitpun, mereka hanya membayar retribusi lapak setiap harinya, namun itu berjalan tiga bulan setelah relokasi. Tahap kedua nanti akan ada relokasi PKL Alun-alun yang juga akan direlokasi ke kawasan Benteng Pancasila namun masih proses lelang, dan diperkirakan Agustus selesai. Data awal ada 220 PKL namun masih dilakukan pendataan ulang. (Rr - Humas)