Jiwa Korpri Adalah Jiwa Pengabdian
  • Post by humas on 29 November 2011
blog-image

Saat ini adalah saat yang tepat untuk meningkatkan pembinaan jiwa KORPRI dalam kebhinnekaan, karena jiwa KORPRI adalah jiwa dan semangat warga bangsa yang majemuk. Jiwa korpri adalah jiwa yang mengemban amanah untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Demikian disampaikan Walikota Mojokerto Ir. H. Abdul Gani Soehartono, MM ketika membacakan pidato Presiden RI DR. H. Susilo Bambang Yudhoyono
selaku penasihat nasional KORPRI pada upacara peringatan hari ulang tahun ke-40 KORPRI di halaman kantor Pemkot, Selasa (29/11).

Dijelaskannya, jiwa korpri adalah jiwa pengabdian tanpa membeda-bedakan asal-usul, agama, etnis, serta budayanya. “Jika itu berhasil kita laksanakan dengan baik, kita jalankan dengan penuh tanggungjawab dan kesungguhan, maka kita dapat memperkokoh persatuan dan kesatuan NKRI. Dan semuanya itu, merupakan ukuran keberhasilan dari pelaksanaan reformasi birokrasi sebagai fondasi yang kukuh untuk mewujudkan birokrasi pemerintahan berkelas dunia di tahun 2025 mendatang,” paparnya di hadapan peserta upacaya yang merupakan anggota KORPRI se kota Mojokerto.

Tema HUT korpri tahun ini yaitu Dengan Semangat HUT ke-40 KORPRI kita tingkatkan pembinaan jiwa korps pegawai Republik Indonesia dalam kebhinekaan guna memperkokoh persatuan dan kesatuan NKRI serta mendukung keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi. Ini memiliki tiga kata kunci utama yang sangat penting untuk kita jalankan bersama. “Pertama, meningkatkan pembinaan jiwa korpri dalam ke-Bhinneka-an, kedua, memperkokoh persatuan dan kesatuan NKRI, dan ketiga, mendukung keberhasilan pelaksanaan reformasi birokrasi. Ketiga kata kunci itu memiliki keterkaitan satu dengan yang lain yang sangat penting dalam keberhasilan pelaksanaan tugas aparatur pemerintah,” kata Walikota.

Dalam kesempatan ini Walikota menyerahkan penghargaan kepada penerima uang penghargaan pensiunan kepada 8 orang PNS pemerintah kota Mojokerto bulan Nopember 2011, diantaranya kepada Almarhum Kasiyanto, SH, Kelurahan Balongsari, Almarhum Sukarno, A.Ma.Kep., RSU dr. Wahidin Sudiro Husodo, R. Neko Soetrisno, B.Sc, Kantor Pelayanan Perijinan Terpadu, drg. Andi Susanto Purnomo, Dinas Kesehatan. Sedangkan, penerima penghargaan Satya Lancana Karya Satya 20 tahun, Ida Nurdiati Aisiyah, SE dari Dinas Kesehatan, penghargaan Satya Lancana Karya Satya 10 tahun, Abdul Rachman Tuwo MN, S.Sos, MM dari Kecamatan Magersari, penghargaan Satya Lancana Karya Satya 30 tahun, Indijah Trisiwi, S.Pd dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan.

Selain itu, juga dilakukan penyerahan bantuan sarana prasarana diberikan kepada panti Al Hasyimiah Cakarayam, sedangkan penyerahan bantuan sarana prasarana warga kurang mampu diberikan kepada Jamiatin warga Balongrawe.

Untuk pemenang pawai pembangunan dan kendaraan hias, juga diberikan untuk kategori dinas/instansi juara 1 diraih oleh dinas pendidikan dan kebudayaan, kategori umum juara 1 diraih oleh perusahaan sepatu inti dragon pratama.

Bagi siswi berprestasi putra putri anggota KORPRI kota Mojokerto, kali ini juga menerima penghargaan dari KORPRI Azizah Farchanah dari SMA Negeri 3, juara 1 perorangan balap sepeda junior putri open road bike, tingkat jawa timur, Rininta Oktavira Kristanti dari SMP Negeri 2, tiga penyaji terbaik dalam festival karya tari perorangan, tingkat Jawa Timur. Sedangkan Agung Candra DP dari SMA Negeri 2 kota Mojokerto, juara 1 kelompok dalam LKTI TIK, se-Jawa Bali, Reza Ardeo dari SMA Negeri 2 kota Mojokerto, juara 1 kelompok dalam kompetisi kimia 2011, tingkat Jawa Timur, dan Irma Riftus dari SMA Negeri 2 Mojokerto, juara 1 kelompok dalam MEDSPN fakultas kedokteran UNAIR, tingkat nasional.

Usai upacara, Walikota melakukan pemotongan nasi tumpeng dan diserahkan Ketua Dewan Pengurus KORPRI Kota Mojokerto Ir. H. Suyitno, M.Si, disaksikan Forpimda, Wawali, dan seluruh undangan yang hadir di Pendopo Graha Praja Wijaya. (Rr - Humas)