blog-image

Menjelang pelaksanaan Ujian Nasional (Unas) tahun 2011, upacara pembinaan bagi calon peserta Unas digelar tiap Senin di SLTA dan SMP se kota Mojokerto. Pada Senin lalu upacara dilangsungkan di SMK A. Yani yang dipimpin oleh Walikota. Sedangkan pada Senin (14/2) upacara di halaman SMAN 2 yang dipimpin oleh Wakil Walikota Drs. H. Mas’ud Yunus mewakili Walikota yang berhalangan hadir.
 
Selain murid kelas XII SMAN 2, upacara juga diikuti oleh murid dari SMK Raden Patah, SMK Putra Bangsa, dan SMA PGRI 2, guru dan Kepala Sekolah serta dari jajaran Dinas P dan K. Selain itu juga Camat Magersari dan Kabag Humas dan Protokol juga turut serta.
 
Dalam sambutannya Wawali menekankan tentang pentingnya untuk menanamkan kejujuran. “Kejujuran harus dimulai dari pendidikan, dan pada pelaksananan Unas nanti harus menerapkan kejujuran, sehingga hasilnya sesuai dengan yang diharapkan” tandasnya.
 
Selain kejujuran, Wawali juga berharap agar murid dan sekolah bisa berprestasi. Meski kota Mojokerto ini kecil tapi diharap bisa menjadi kota intan, dengan prestasi yang dimiliki. “Anak-anak kota Mojokerto pun mampu bersaing dan berprestasi dengan kota lain,” ungkapnya. 
 
Lebih lanjut dijelaskannya, untuk mencapai prestasi sebenarnya tidak sulit, sebab tidak ada kamus anak bodoh, karena setiap manusia dikarunia potensi oleh Allah. Tinggal bagaimana menggali potensi yang diberi, apakah intelektual, emosional atau spiritual. “Yang harus dihilangkan adalah sifat malas yang menjadikan tidak berprestasi. Dan untuk mencapai prestasi harus punya semangat, karena akan memudahkan sesuatu yang sulit, dan akan membuka pintu yang tertutup,” paparnya.
 
Unas tahun ini rencananya akan dilaksanakan pada bulan April, dan tidak ada ujian susulan. Oleh karenanya pemkot Mojokerto dan pihak sekolah terus memotivasi siswanya agar berhasil lulus dengan baik. (Rr - Humas)