Untuk meringankan beban dan meningkatkan kualitas pendidikan anak yatim non panti, pemerintah kota Mojokerto melaluii Dinas Sosial Kota Mojokerto memberikan bantuan pendidikan yang secara simbolis diberikan oleh Walikota Mojokerto Ir. H. Abdul Gani Soehartono, MM di Gedung S. Ramelan, Kamis (31/12).

Tahun ini jumlah anak yang menerima sebanyak 570 yang terdiri dari murid  Taman Kanak-kanak, Play Group sebanyak 33 anak, Sekolah Dasar sebanyak 228 anak, SLTP sebanyak 176 anak, SLTA sebanyak 133 anak. Selain itu bantuan yang diberikan walikota Mojokerto ini berupa tas dan buku tulis serta biaya pendidikan sebesar Rp. 910.000 per anak.

Kepala Dinas Sosial Kota Mojokerto Hadi Mulyono mengatakan acara pemberian bantuan ini  bertepatan dengan akhir tahun 2009 dan diharap bisa sangat berkesan dan bermanfaat di penghujung tahun ini. Selain itu ia menyampaikan tujuan bantuan ini untuk mengurangi kerawanan social di Kota Mojokerto.

Walikota Mojokerto Ir. H. Abdul Gani Soehartono mengatakan dalam rangka melaksanakan program Kota Mojokerto di bidang pendidikan, acara pemberian bantuan ini merupakan wujud perhatian pemerintah kepada anak kurang mampu. “Kota Mojokerto hampir tidak memliki SDA tapi punya SDM yang dapat ditingkatkan mutu dan kualitasnya, melalui program pendidikan Wajar 12 tahun dan jam Wajib belajar yang telah dicanangkan beberapa waktu lalu,” paparnya.

Lebih lanjut dikatakannya bahwa pendidikan bukan hanya untuk anak orang kaya saja tapi juga anak yang tidak mampu diharapkan dapat melanjutkan pendidikan demi tercapainya cita-citanya. “Semua anak harus sekolah dan bisa mengenyam pendidikan selagi mereka mampu. Semoga anak Kota Mojokerto jadi lebih pandai, tidak hanya pandai berucap tapi juga berbuat,” harapnya.

Kepada masyarakat Walikota juga menyampaikan pesannya agar dapat bersatu membangun kota Mojokerto, dan jangan mudah terprovokasi oleh pihak luar,. “Ketua RT / RW juga harap melaporkan bila ada anak yang tidak sekolah, agar selanjutnya dapat dibina dan bisa melanjutkan pendidikan,” pungkasnya. (Rr-Humas)