Peresmian Kereta Api Arek Surokerto
  • Post by humas on 29 August 2009
blog-image

Menteri Perhubungan Ir. Jusman Syafii Djamal didampingi Dirjen Perkeretaapian Ir. Tundjung Inderawan, MSi dan Direktur Keselamatan dan Teknik Sarana Ditjen Perkeretaapian Ir. Hermanto Dwiatmoko, M.STr dan Direksi PT. KAI Persero meresmikan pengoperasian Kereta Rel Disel Elektrik (KRDE) dengan nama Arek Surokerto di Stasiun Kereta Api Mojokerto, Sabtu (29/8). KRDE ini akan dioperasikan PT Kereta Api DAOP VIII Surabaya untuk melayani lintas Surabaya Mojokerto.

Menhub dalam sambutannya mengatakan pengoperasian KRDE ini merupakan wujud nyata dan komitmen pemerintah (Departemen Perhubungan) untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Jawa Timur khususnya masyarakat Surabaya-Mojokerto akan kereta api komuter sekaligus untuk memenuhi permintaan pemerintah Jawa Timur dan pemkot Mojokerto.

Arek Surokerto ini merupakan kepanjangan dari Angkutan Rakyat Ekonomis Suroboyo Mojokerto, yaitu kereta api untuk jarak pendek. Dikatakan Menteri, pemberian nama memang harus spesifik  sesuai dengan khas daerah. “Kalau KA di daerah Bandung namanya Geulis tapi disini yang khas adalah sebutan arek maka dinamakan Surokerto,” kata Menhub.

KRDE ini terdiri dari 2 set 10 unit merupakan modifikasi dari Kereta Rel Listrik (KRL) menjadi KRDE. Modifikasi ini merupakan rekayasa perkeretaapian dalam rangka meningkatkan kemampuan dan mengubang fungsi sarana perkeretaapian melalui inovasi dan modifikasi sesuai dengan persyaratan teknis. Hal ini diatur dalam Undang-undang Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian. Modifikasi ini merupakan hasil pekerjaan industri PT. INKA Madiun.

Pekerjaan KA ini bersumber dari dana APBN DIPA Satuan Kerja Pengembangan Sarana Perkeretaapian, Direktorat Jenderal Perkeretapian Departemen Perhubungan yang dilaksanakan dalam 3 tahun anggaran sebesar Rp. 57 Milyar.

Hadir pula dalam kesempatan ini Wakil Gubernur Syaifullah Yusuf mewakili Gubernur, Walikota Mojokerto beserta jajaran pejabat Pemkot, serta Bupati Mojokerto.

Sementara dalam sambutannya Walikota Mojokerto Ir. H. Abdul Gani Soehartono, MM mengatakan pihaknya merasa berterimakasih dan bersyukur atas terealisasinya KA komuter yang diusulkannya melalui surat kepada Gubernur Jatim sejak Maret 2006 yang lalu. Pengoperasian ini untuk mengurangi permasalahan transportasi seperti kemacetan dan sekaligus sebagai sarana alternatif untuk melancarkan arus barang dan jasa serta penumpang khususnya arah Surabaya – Mojokerto.

Usai acara peresmian, Menteri, Wagub, Bupati dan para rombongan melakukan perjalanan perdana naik KA Arek Sumokerto menuju Surabaya yang diberangkatkan oleh Walikota Mojokerto. (Rr)