Memperingati Isro Miroj Nabi Muhammad SAW 1430 H, pemerintah kota Mojokerto menggelar pengajian umum di Halaman Musholla Baiturrohman di lingkungan kantor pemkot Mojokerto jalan Gajah Mada 145 kota Mojokerto, Jum’at (24/7).

Sebanyak 700 orang memadati halaman mushola ini yang terdiri dari para Kepala dan staf di dinas, bagian di lingkungan pemkot Mojokerto, Kelurahan, Kecamatan, serta Guru TPQ.

Dalam sambutannya Wawali Drs. KH. Mas’ud Yunus mewakili walikota Mojokerto mengatakan hakikat peringatan Isro Miroj ini yaitu dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT. Bagi pemkot Mojokerto ini sudah masuk dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah dan dalam visi pemerintah kota Mojokerto ke depan yang implementasinya adalah meningkatan keimanan dan ketakwaan serta kesalehan sosial.

Wawali juga mengajak seluruh umat agar menghidupkan ibadah sholat berjamaah. Ia melihat bahwa di kota Mojokerto tidak ada masjid/mushola yang jelek, tapi sayangnya jamaahnya sedikit.

Menurutnya ada lima prinsip yang harus djalani dalam memberikan pelayanan selaku abdi masyarakat yaitu jujur baik terhadap dirinya sendiri orang lain dan Allah, disipin baik soal waktu, perencanaan, anggaran dan pelaporan. Prinsip selanjutnya adalah profesional, akuntabel dan pemerintahan yang mengacu pada rakyat.

Visi kota Mojokerto yaitu mencetak masyarakat yang sehat, cerdas, sejahtera dan bermoral hendaknya dijalani dengan baik, dikembangkan dan dihayati, tentunya didukung oleh seluruh masyarakat.

Dalam peringatan Isro Miroj ini pengajian diisi oleh KH. Maslikan dari Mojokerto. (Rr-Humas)