“Lima tahun ke depan kota Mojokerto harus sehat, cerdas, sejahtera dan bermoral.” Hal ini disampaikan oleh Wakil Walikota Mojokerto Drs. Mas’ud Yunus pada kegiatan Pemberasan Sarang Nyamuk 60 Menit di RW II Lingkungan Trenggilis Kelurahan Blooto Kecamatan Prajuritkulon Kota Mojokerto, Jum’at (20/2).

Lebih lanjut dikatakannya menjaga kesehatan itu penting, dan ada hal-hal yang harus diperhatikan seperti misalnya bagaimana meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Ini bisa dilakukan dengan menerapkan pola hidup sehat dalam kesehariaannya. Ini merupakan upaya preventif. Namun sebesar apapun upaya preventif, siapapun pasti bisa sakit. Oleh karena itu harus ada pelayanan kesehatan yang baik dari pemerintah kepada semua lapisan masyarakat.

Wawali berharap Rumah Sakit (RS) yang berlokasi di Surodinawan dapat selesai cepat waktu. Di bulan Desember 2009 merupakan batas waktu, RS tersebut harus sudah rampung dan bisa segera melayani masyarakat dengan baik. “Jika masyarakat kota Mojokerto ada yang sakit tidak perlu rujukan ke RS Surabaya, tapi cukup di RS ini,” katanya.

“Kader PSN diharapkan bisa menjadi motivator keluarga sehat dan bisa meningkatkan kinerjanya. Jadikan hari Jum’at sebagai momentum kesadaran berbudaya sehat melalui kegiatan PSN dan Jum’at Berseri di lingkungan masing-masing,” harapnya.
Sekkel Blooto Siti Dewi Asmaroh melaporkan jumlah kader PSN Kelurahan Blooto saat ini tercatat sebanyak 40 orang yang terdiri dari 32 orang dari RT dan 8 orang dari RW setempat, yang memiliki tugas pokok melakukan pemeriksaan jentik nyamuk di rumah warga tiap hari Jum’at.

Dalam kegiatan PSN di Blooto ini Walikota yang kerap hadir kali ini berhalangan karena ada kepentingan dinas bersama para Lurah dan Camat se Kota Mojokerto. Namun wawali tetap memberikan semangat kepada para kader PSN untuk selalu bekerja dengan baik. Selain wawali dan para kader PSN Kelurahan Blooto, hadir pula dalam kegiatan ini Kepala Dinkes, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (BPM), Sekcam Prajuritkulon mewakili Camat. (Rr-Humas)