blog-image

Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan RI, Prof. Dr. Muetia Hatta Swasono, mengadakan kunjungan kerja ke Kota Mojokerto, pada 27 Januari 2009 pukul 09.20 WIB sebagai Pembicara Utama dalam kegiatan Seminar dan Dialog Interaktif Pemberdayaan Perempuan dalam upaya Peningkatan Ekonomi Perempuan yang diselenggarakan oleh Aliansi Pemberdayaan Perempuan Indonesia (APPI) di Gedung Olah Raga dan Seni Mojopahit, Jl. Gajahmada No. 149 Kota Mojokerto.

Acara dibuka oleh Wakil Walikota Mojokerto Drs. H. Mas’ud Yunus mewakili Walikota yang dihadiri oleh pengurus dan anggota organisasi berbasis perempuan (PKK, GOW, Muslimat, Fatayat, LSM, dan lain-lain) yang ada di kabupaten/kota Mojokerto dengan jumlah undangan +4000 orang.

Ketua APPI Mojokerto, Ninik Stariati mengatakan tujuan diadakan seminar ini yaitu untuk menambah wawasan kaum perempuan dalam pembangunan, menumbuhkan kemandirian dari berbagai aspek, dan meningkatkan sumber pendapatan kaum perempuan.

Pada sambutannya, Meutia Hatta mengatakan, bahwa perempuan harus diberi kesempatan untuk berkarya atau diberi lapangan pekerjaan. “Perempuan atau ibu harus pintar, kalau tidak, maka apa yang bisa diberikan dan diajarkan pada anak-anaknya agar anaknya mempunyai SDM yang bermutu”.

Lebih lanjut dikatakan Meutia Hatta, “Pada tahun 2009 ini perempuan dituntut untuk lebih kreatif karena pada tahun 2008 lalu Presiden telah mencanangkan bahwa 2009 adalah tahun Indonesia Kreatif bagi seluruh perempuan yang ada di Indonesia “.

Ada pula tujuan pemberdayaan seperti yang telah disampaikan oleh Ibu Meutia yaitu untuk meningkatkan pembangunan karena, lebih dari setengah penduduk Indonesia adalah perempuan,sehingga perempuan dituntut untuk lebih kreatif dan inovatif.Selain itu, perempuan juga harus diberi fasilitas untuk maju, misalnya diberi kesempatan untuk sekolah atau dibekali ketrampilan khusus. (Rr-Humas)