blog-image

Kegiatan Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) tiap hari Jum’at yang kerap dikunjungi Walikota Mojokerto, Jum’at kali ini (23/1), tidak dihadiri oleh Walikota Mojokerto. Namun ini tidak menyurutkan semangat para kader jumantik serta para pejabat instansi terkait untuk mengikuti kegiatan ini. Mewakili Walikota, yakni Wakil Walikota (wawali) Mojokerto Drs. H. Mas’ud Yunus yang didampingi Sekda Ir. Suyitno, MSi melakukan PSN di Pekuncen Gang 3 Kelurahan Surodinawan Kecamatan Prajuritkulon Kota Mojokerto.

PSN ini pun terasa istimewa karena biasanya hanya dihadiri oleh Lurah setempat namun kini juga dihadiri oleh Lurah se Kecamatan Prajuritkulon. Selain itu juga Kepala Dinas Kesehatan dan instansi terkait serta Camat Prajuritkulon.

Dalam sambutannya Wawali mengatakan kader jumantik adalah motivator bagi keluarga untuk menerapkan pola hidup bersih dan sehat. Untuk itu semangat harus terus dipupuk oleh para kader, dan demi keberhasilan kegiatan PSN maka harus terus digalakkan dan berkesinambungan.

Sementara Kepala Dinas Kesehatan Kota Mojokerto dr. Supriono mengatakan, hasil kegiatan di Surodinawan sangat baik dan ini harus dipertahankan. Sebagai contoh di tahun 2008 Angka Bebas Jentik (ABJ) di kota Mojokerto sejumlah 97,4%, sedangkan di Surodinawan 98%. ABJ Januari 2009 minggu pertama 98%, minggu kedua 97,8%. Untuk penderita DBD di Surodinawan tahun 2006: 3 orang, di kota: 263 orang. Tahun 2007: 0 orang, kota: 33 orang. Tahun 2008: 1 orang (Usia SD), kota: 27 orang. “Mudah-mudahan di tahun 2009 tidak ada penderita DBD,” harapnya.

Wawali beserta rombongan juga berkunjung ke rumah warga untuk memeriksa jentik nyamuk baik di bak mandi maupun di tempat penampungan air. (Rr-Humas)