Dewan Deadline Agustus
  • Post by Kota on 07 July 2008
blog-image


Pembahasan P-APBD 2008 Harus Dimulai

Setelah merampungkan pembahasan laporan keterangan dan pertanggungjawaban (LKPj) akhir masa jabatan wali kota dan wakil wali kota, perhatian dewan beralih ke persiapan Perubahan APBD (P-APBD). Setidaknya, mereka berusaha melakukan antisipasi terjadinya keterlambatan pembahasan yang bisa berdampak negatif ke program. Selain me-warning, dewan juga men-deadline pemerintah setempat agar bisa memulai pembahasannya bulan Agustus nanti.

Demikian itu salah satunya dilontarkan Ketua Komisi II DPRD Kota Mojokerto, Suhartono, kemarin. ''Lebih cepat lebih baik. Namun, kalau tidak bisa, bulan Agustus sudah harus dimulai," katanya. Waktu tersebut, menurutnya, terbilang sangat mepet dengan akhir tahun anggaran. Karena itu, dia meminta eksekutif tidak sampai meleset dari bulan tersebut. ''Kalau sampai meleset, bisa kacau semua," katanya.

Hal itu, dikatakannya, erat kaitannya dengan pelaksanaan program yang teragendakan dalam P-APBD. Dengan dibahas bulan Agustus, maka paling lambat bisa disahkan bulan September. Sehingga, masih tersedia waktu sekitar tiga bulan untuk melaksanakan program. ''Kami minta jangan sampai meleset. Apalagi, beberapa bulan ke depan banyak agenda yang dihadapi pemerintah. Salah satunya, Pilwali Kota Mojokerto," katanya.

Kendati me-warning dan men-deadline, namun dia mengaku optimistis bisa tepat waktu. Pasalnya, terhadap pembahasan draf P-APBD, sudah tidak mulai awal. Menurutnya, untuk draf Kebijakan Umum Anggaran (KUA) serta Plafon dan Priorotas Anggaran (PPA) P-APBD 2008 sudah rampung dibahas. ''Sehingga, pembahasannya, bisa langsung ke draf P-APBD. KUA dan PPA sudah dibahas sejak bulan Mei lalu," katanya.

Perubahan yang terjadi pada P-APBD tidak terlalu signifikan. Dari yang diketahuinya, hanya berkaitan dengan kucuran DAK dan tugas perbantuan dari provinsi. Dana tersebut total sekitar Rp 10 miliar. Kalau tugas perbantuan diantaranya menyangkut bantuan kesehatan atau pendidikan. ''Kalau yang DAK, belum diketahui alokasinya. Sebab, semuanya akan ditentukan langsung dari pusat," ujarnya.

Apapun programnya, dikatakannya, ketersediaan waktu sangat penting. Namun, dia mengaku mengetahui upaya pemerintah setempat yang belakangan sedang menyiapkan draf-nya. Hal itu yang membuatnya optimistis bisa mulai melakukan pembahasan P-APBD 2008 bulan Agustus. (abi/yr)

Sumber        :       Radar Mojokerto