KOTA MOJOKERTO - Untuk meningkatkan kesadaran terhadap lingkungan di Kota Mojokerto, Kantor Lingkungan Hidup Kota Mojokerto menyelenggarakan acara Sosialisasi Program Adiwiyata bagi pelajar SMP dan SMA serta guru se-kota Mojokerto Kamis (13/3). Jumlah peserta yang hadir adalah 160 orang yang terdiri dari 3 orang siswa-siswi perwakilan dari 40 sekolah serta 1 guru pendamping dari sekolah baik SMP maupun SMA se Kota Mojokerto.

Acara bertempat di Pendopo Graha Praja Wijaya yang dibuka oleh Asisten Tata Praja Drs. Ec. Sutikno mewakili Walikota Mojokerto yang berhalangan hadir. Nara sumber dalam sosialisasi ini adalah Putu Artagiri Kepala Bidang Pengembangan Kapasitas Bapedal Propinsi Jawa Timur.

Kepala Lingkungan Hidup Kota Mojokerto Suntoyo, S.Sos dalam laporannya menyampaikan tujuan diselenggarakannya sosialisasi ini adalah untuk mendorong dan membentuk siswa-siswi sekolah yang ada di Kota Mojokerto agar melestarikan lingkungan hidup dengan pembangunan yang berwawasan lingkungan untuk generasi mendatang. ”Semua sekolah di Kota Mojokerto baik siswa maupun guru hendaknya bersikap peduli terhadap lingkungan masing-masing,” kata Suntoyo.

Kegiatan utama program Adiwiyata adalah mewujudkan kelembagaan sekolah yang peduli dan berbudaya lingkungan bagi sekolah Dasar dan Menengah di Indonesia. Program dan kegiatan yang dikembangkan harus berdasarkan norma-norma dasar dan kehidupan yang meliputi: kebersamaan, keterbukaan, kejujuran, keadilan dan kelestarian fungsi lingkungan hidup dan sumber daya alam.

Dalam sambutan tertulis Walikota yang disampaikan oleh Asisten Tata Praja bahwa perhatian dan kesadaran kita terhadap masalah lingkungan sampai saat ini masih sangat rendah, hal ini disebabkan karena belum terbangunnya persepsi lingkungan yang benar pada sebagian besar masyarakat. Agar tujuan pendidikan lingkungan hidup dapat berhasil dan memperoleh sambutan dari berbagai pihak yang terkait langsung dalam pelaksanaan pendidikan lingkungan hidup di lapangan, salah satu didalamnya terdapat program Adiwiyata. Walikota berharap kepada siswa-siswi agar mencintai lingkungan hidup sekitarnya, ”Agar semua sekolah di Mojokerto menjadi sekolah yang hijau, rindang dan bersih, sehingga untuk tahun 2009 diharapkan akan tampil ikut serta dalam lomba Adiwiyata.” (Rr/AH-Humas)