Setelah menjalani istirahat yang cukup panjang untuk merayakan Idul Fitri, mulai hari ini para pemain Persem harus kembali menjalani latihan rutin. Meskipun jadwal pertandingan delapan besar Divisi III hingga saat kini masih kabur. "Yang pasti, para pemain Persem mulai sore kemarin harus sudah masuk mes, dan hari ini sudah menjalani latihan rutin," jelas dr Sugeng Mulyadi, manajer Persem kepada Mojo Sport kemarin.

Menurut rencana, pertandingan delapan besar Divisi III itu akan dibagi dalam dua grup, dan hanya akan diambil juara dan runner up untuk maju ke putaran kedua. Karena itu, sejak pertandingan awal pada pertandingan tersebut sebenarnya merupakan pertandingan hidup mati bagi semua tim yang memasang target lolos ke putaran kedua.

Mengenai peluang Persem untuk bisa menembus putaran kedua, lanjut Manajer Sugeng, masih sangat terbuka. Karena sejak awal Persem sudah telanjur memasang target untuk lolos ke putaran kedua dan memjadi kampiun di kasta Divisi III tahun ini.

Tentang kemungkinan melakukan uji coba pada sesi latihan mendatang, Manajer Sugeng mengaku masih belum dapat memberikan kepastian. Mengingat, jadwal latihan untuk mengembalikan stamina dan performa tim sangat mepet dengan pelaksanaan pertandingan yang sebenarnya. Apalagi putaran delapan besar Divisi III kabarnya akan digelar pada akhir bulan ini. "Sebenarnya kami sangat menginginkan ada pertandingan uji coba dengan tim lokal untuk mematangkan performa tim. Karena dengan pertandingan uji coba, sangat berpengaruh untuk mengembalikan semangat dan mental bertanding para pemain!" tegasnya.

Secara terpisah pelatih Persem, Komariono mengatakan, pada sesi latihan awal sore ini para pemain akan banyak digenjot dengan latihan fisik. Hal ini berkaitan dengan panjangnya masa libur yang belum lama ini dijalani para pemain. Sedangkan untuk latihan teknik dan kerja sama tim akan difokuskan pada sesi latihan hari kedua dan seterusnya. "Yang pasti, setelah menjalani libur panjang, kondisi fisik para pemain sudah tidak stabil lagi. Karena itu, konsentrasi latihan awal adalah mengembalikan kondisi fisik para pemain," tuturnya.

Sedangkan kemungkinan dilakukan uji tanding dengan tim lokal, lanjut Komariono, dinilai sangat perlu. Karena hal itu dapat memberikan kepercayaan dan membangun mental para pemain. Diharapkan sebelum menjalani laga pada putaran delapan besar Divisi III nanti, anak asuhnya harus menjalani pertandingan uji coba lebih dulu sebagai modal awal menuju laga yang sebenarnya. (sd)

Sumber       :       Radar Mojokerto