Sediktnya 34 finalis Gus dan Yuk Kota Mojokerto,  kemarin  (7/8) turun ke jalan untuk mengkampanyekan perang terhadap peredaran Narkoba dan bahaya HIV/AIDS. Para calon penyandang Gus dan Yuk  Kota Mojokerto beramai-ramai terjun  langsung  ke  perempatan jalan Empunala untuk membagikan poster dan leaflet yang berisi himbauan  untuk  menjauhi narkoba dan seks bebas kepada para pengendara yang lewat.

Tak ketinggalan, lokalisasi Balong Cangkring Kecamatan Prajurit Kulon juga menjadi sasaran kampanye kali ini. Muda-mudi yang berparas ayu ini membagikan kondom kepada para PSK dilokalisasi tersebut.

Kampanye ini juga digelar atas misi Dinas Kesehatan Kota Mojokerto untuk menekan angka penyebaran  HIV/AIDS, seperti yang disampaikan oleh Kasubdin Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Kota Mojokerto bahwa pihaknya memang menitipkan misi kampanye anti narkoba dan perang terhadap seks bebas ini kepada para finalis Gus dan Yuk. Ini dilakukan menyusul angka penyebaran virus HIV/AIDS rata-rata berasal dari pengguna narkoba.

Menurutnya, dari Klinik Voluntary Testing and Conseling (VCT) yang ia tangani, bulan Juli lalu ditemukan 5 penderita HIV/AIDS, empat diantaranya adalah pengguna narkoba.

Selain itu, pada saat mengadakan kampanye anti seks bebas di Lokalisasi Balong Cangkring, para finalis Gus dan Yuk ini juga membagikan sembako kepda para manula yang berdomisili dilokalisasi tersebut. (JM/Admin KPDE)