Siagakan Tim Gerak Cepat
  • Post by kota on 30 January 2007
blog-image


Antisipasi Penyebaran Flu Burung
Kendati belum ditemukan penyebaran virus Avian Influenza atau flu burung di Kota Mojokerto, namun Dinas Kesehatan (Dinkes) setempat telah melakukan antisipasi. Selain menyiapkan obat-obatan yang diperlukan dalam hal ini Tamiflu, juga menyiagakan petugas terlatih di seluruh Puskesmas yang menyebar di wilayah kerjanya tersebut yang disebut dengan tim gerak cepat.

Salah satunya di Puskesmas Mentikan, Kecamatan Prajuritkulon. Kepala Puskesmas dr Magdalena Sitorus mengungkapkan, di tempatnya sudah ada petugas yang siaga. Tim gerak cepat itu sudah dipersiapkan dan siaga setiap saat. Bahkan, menurutnya, sampai 24 jam. "Petugas ini sudah terlatih," katanya. Tak hanya terlatih, namun petugas tersebut juga dilengkapi selain obat-obatan juga perlengkapan pengaman lainnya, misalnya baju. "Karena selama ini yang terjadi penularannya kan dari unggas ke manusia tidak manusia ke manusia, maka dengan perlengkapan baju khusus tersebut untuk menghindari penularan dari manusia ke manusia tersebut," katanya.

Selain siaga, para petugas juga harus turun ke lapangan ketika ada laporan dari masyarakat. Karena itu, menurut Magdalena, sangat ditekankan untuk masyarakat secepatnya melaporkan ketika melihat tanda-tanda flu burung. Sehingga cepat ditangani. "Puskesmas ini kan yang terpenting ada laporan dan rujukannya tepat. Sebab, setelah benar-benar terdeteksi, maka langsung dirujuk. Kami juga sudah mengimbau kepada masyarakat untuk cepat lapor jika melihat kecurigaan agar bisa cepat disikapi. Flu burung, siapa saja bisa kena," ujarnya. Hal itu menurutnya, kembali pada sistem komunikasi. "Kalau komunikasi masyarakat dengan petugas terjalin kan bisa enak. Ada tanda-tanda langsung dilaporkan," ujarnya. Bahkan, soal flu burung sendiri, dikatakannya, pihaknya juga telah menggandeng kader kesehatan. 

Sumber      :    Radar  Mojokerto