Siapkan Enam Personil Jaga
  • Post by kota on 16 October 2006
blog-image


Libur Lebaran, Pol PP Tak Mau Kecolongan
Menghadapi masa liburan Lebaran, Satpol PP Kota Mojokerto telah menyiapkan pengamanan ekstra di kantor pemkot. Terlebih setelah sebelumnya, lokasi tersebut sempat dua kali dibobol maling. Selain memperketat pengamanan, selama liburan berlangsung, juga dilakukan penambahan personel penjagaan.
Demikian ditegaskan Kasatpol PP Happy Dwi Prasetyawan, kemarin. Menurutnya, dua kali kebobolan tersebut cukup untuk dibuat pelajaran agar lebih waspada dan berhati-hati dalam mengamankan lingkungan pemkot. "Kami sudah menyiapkan kesiagaan menyambut liburan selama Lebaran tersebut. Malah untuk personil sendiri, kami menambahkan sampai enam petugas," katanya.
Dirinya yang baru menduduki jabatan Kasatpol PP setelah sebelumnya dipegang Suntoyo tak mau setengah-setengah. Enam personil tersebut disiapkan khusus untuk pengamanan pada malam hari. Termasuk untuk pengamanan siang hari, pengamanan tetap harus ditingkatkan. Pasalnya, selama itu kantor yang pada hari biasanya dipenuhi dengan hiruk pikuk para karyawan bekerja bakal sepi. "Kalau pada hari biasa seperti sekarang, untuk penjagaan memang hanya disiapkan tiga personil. Namun, itu pun kami harapkan melaksanakan tugasnya dengan baik," katanya.
Selain menjaga kondisi kantor pemkot dan DPRD tetap aman, para personil yang dimaksud tersebut mengamankan aset yang ada di dalamnya. Sehingga, diakui, dua kali kemasukan maling dan sempat mengobok-obok dua titik ruangan tersebut cukup menjadikan pelajaran untuk meningkatkan penjagaan. "Namun, keberadaan Satpol PP juga siap menerima pengaduan masyarakat. Sewaktu-waktu dibutuhkan sudah siap. Bahkan untuk itu pula, kami sudah melakukan koordinasi dengan pihak terkait, misalnya dengan aparat keamanan," katanya.
Kaitannya dengan strategi pengamanan yang dilakukan, dikatakan Happy, selain yang sudah berjalan selama ini, tak menutup kemungkinan melakukan perubahan strategi tergantung situasi. "Seperti biasanya, personil juga akan melakukan patroli. Namun, setelah patroli mereka akan langsung stand by di pos penjagaan induk," ujarnya.
Seperti diketahui pula, terkait pengamanan di lingkungan pemkot pasca dua kali terjadi pembobolan, Wali Kota Mojokerto Abdul Gani Suhartono menegaskan tidak ingin terulang lagi. Kejadian yang berlangsung seolah berurutan tersebut, ditegaskan orang nomor satu di Kota Mojokerto ini merupakan yang terakhir.
Sejauh ini pula, belum diperoleh kepastian perkembangan penyelidikan yang dilakukan pihak Polresta Mojokerto terkait kejadian kriminal tersebut.
Sumber : Radar Mojokerto