Sekitar 800 orang lebih memenuhi Pendopo Pemkot Mojokerto untuk mengambil honor pada hari Selasa (29/8) kemarin. Ratusan orang ini terdiri dari pengajar Taman Pendidikan Al-Qurâ??an (TPQ), Muadzin dan Mudin (Orang yang bertugas memandikan jenazah) se Kota Mojokerto. Kedatangan ratusan orang ini untuk mengambil honor mereka selama tiga bulan seperti yang dilakukan sebelumnya. Nampak, ratusan orang yang berusia relatif muda sampai kakek dan nenek ini berdesakan untuk mendapatkan honor lebih awal, namun pelaksanaan pembagian honor ini tampak tertib karena dibagi menjadi lima meja.
Kepala Bagian Pemerintahan Kota Mojokerto, Hadie Moelyono ketika ditemui menjelaskan, jumlah total penerima honor ini berjumlah 843 orang, 600 orang diantaranya adalah guru pengajar TPQ, 60 orang Muadzin disemua Masjid yang ada di Wilayah Kota Mojokerto dan 183 Mudin. â??Hari ini (kemarin :Red) jatuh tempo Pemkot memberikan honor kepada mereka selama tiga bulan dalam tri wulan kedua tahun 2006. Besaran honor yang mereka terima Rp 150 ribu per orang, dengan rincian perbulannya mereka menerima Rp 50 ribu,â? terang Hadie.
Soal alokasi honor 843 orang ini lanjut Hadie, diambilkan dari APBD Kota Mojokerto tahun 2006. â??Semenjak tahun 2006 ini, ada alokasi untuk honor orang-orang yang dianggap turut berjasa di masyarakat. Untuk Muadzin , sementara ini hanya untuk Muadzin di masjid-masjid, belum sampai di Mushala. Namun untuk guru TPQ dan Mudin, keseluruhan sudah tercover,â? lanjutnya. Rencananya, pembagian honor untuk triwulan ketiga akan dibagikan menjelang lebaran. â??Honor triwulan ketiga akan diberikan menjelang lebaran, harapan kami honor ini bisa mereka pergunakan untuk kebutuhan lebaran,â? pungkas Hadie.
Sumber : Jatim Mandiri, 30 Agustus 2006