Zaenal Abidin (19), atlet angkat berat Kota Mojokerto kembali menorehkan prestasi ditingkat Jatim. Dalam seleksi daerah (selekda) angkat berat Jatim di Kediri, Kamis (13/7), pelajar SMA Tamansiswa kelas 3 ini berhasil meraih juara pertama.
Zaenal yang turun di kelas 60 kg mengangkat total 425 kg. Total angkatan seberat itu dicapai dari squad seberat 140 kg, bench press 120 kg, dan dead lift seberat 165 kg. Total angkatan ini lebih berat 5kg dari prestasi yang diukirnya saat menjuarai selekda angkat berat yunior Jatim di Surabaya April lalu dengan total angkatan 420 kg.
Selain Zaenal, lifter Kota Mojokerto Dony Flores yang turun dikelas 65 kg hanya menduduki urutan ketiga dengan total angkatan 385 kg. Untuk kelas ini juara I dan II masing-masing direbut Marjan (Surabaya) dengan total angkatan 475 kg dan Basuki (Kabupaten Mojokerto) dengan total angkatan 390 kg. Sedangkan satu atlet angkat berat Kota Mojokerto lainnya yang dikirim pada selekda ini Abang Zulkifli dikelas 85 kg gagal meraih juara.
Selekda diikuti atlet angkat berat dari berbagai daerah di Jatim, diantaranya Kediri, Blitar, Pacitan, Madiun, Bojonegoro, Malang, Gresik, Pasuruan, Pamekasan, Surabaya, Kabupaten Mojokerto, dan Kota Mojokerto serta atlet pelatda Jatim.
Prestasi yang ditunjukkan oleh Zaenal Abidin dalam selekda ini telah menarik perhatian Pengda Persatuan Angkat Besi, Binaraga, Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABBSI) Jawa Timur, Zaenal oleh Pengda PABBSI Jatim diminta untuk bergabung mengikuti Pelatda Jatim.
â??Berkat prestasi yang dihasilkan Zaenal akhir-akhir ini, Ia ditawari oleh Pengda PABBSI Jatim untuk mengikuti Pemusatan Latihan Daerah Jatim,â? ungkap Indro Tjahjono, Ketua PABBSI Kota Mojokerto yang mendampingi atlet Kota Mojokerto mengikuti Selekda di Kediri.
Namun Indro Tjahjono belum memutuskan untuk mengirim Zaenal mengikuti Pelatda. Ia masih memikirkan kelangsungan proses belajar Zaenal yang sekarang duduk di kelas tiga SMA Tamansiswa ini. â??Saya pikirkan dulu, apakah kita akan mengirimnya ke Pelatda atau tidak. Soalnya ia sekarang khan duduk dikelas 3,â? ujarnya.
Disisi lain dengan beberapa prestasi yang diraih atletnya dan banyaknya even di tingkat Jatim yang diikuti, Indro Tjahjono berharap KONI Kota Mojokerto bisa lebih memperhatikan PABBSI yang menangani tiga cabang olahraga ini.
Kepada Palapa Indro juga menginformasikan bahwa pada tanggal 29 dan 30 Juli mendatang akan mengirimkan dua atletnya Harun dan Sugeng mengikuti kejuaraan Binaraga di Banyuwangi. Dan pada bulan Nopember juga akan mengirim 4 orang lifter di kejuaraan angkat berat di Surabaya.
Sumber : Palapa/Admin KPDE