MOJOKERTO - Satu lagi penghargaan diperoleh Pemkot Mojokerto. Kali ini penghargaan bertaraf nasional yang diraih adalah di bidang tertib lalu lintas dan angkutan kota. Rabu (22/3) lalu, Wali Kota Abdul Gani Soehartono diundang oleh Menhub Hatta Radjasa untuk menerima Piala Wahana Tata Nugraha (WTN). Kepada wartawan di ruang kerjanya kemarin, Gani mengatakan, Kota Mojokerto mendapat Piala WTN karena unggul dalam beberapa faktor. Di antaranya, adanya komitmen dari pemkot untuk meningkatkan dan membangun sektor transportasi, baiknya manajemen lalu lintas dan angkutan kota, adanya peningkatan sarana dan prasarana lalu lintas, serta terciptanya koordinasi antarinstansi terkait yang baik dan harmonis dalam pembangunan transportasi. Selain itu, tim penilai menganggap, bahwa disiplin pengemudi di Kota Mojokerto dalam mematuhi peraturan lalu lintas cukup baik. "Kami juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat. Karena jika hanya pemerintah yang berbuat, tidak akan berhasil," ungkap Gani. Sebelum lolos ke tingkat nasional, Kota Mojokerto harus bersaing dengan daerah lain di Jatim. Penilaian tingkat provinsi telah dilakukan pada 6 Juni 2005. Dari 10 kota/kabupaten yang dinilai, Pemkot Mojokerto berada di ranking teratas. Hasil ini mengantarkan Kota Mojokerto ke tingkat nasional. Dan, pada 25-27 Juli 2005 telah dilaksanakan penilain tingkat nasional. Akhirnya, lewat penetapan Menteri Perhubungan No KP 25 Tahun 2006 tertanggal 24 Januari 2006, Kota Mojokerto ditetapkan sebagai kota peraih Piala WTN. Lomba tertib lalu lintas dan angkutan kota merupakan lomba tahunan yang diselenggarakan Dephub yang bertujuan untuk mendorong daerah melakukan tertib lalin. Kriteria penilaiannya cukup banyak, setidaknya ada 7 unsur. Yaitu, mulai hal-hal umum sampai khusus. (ddy)

Sumber:RADAR MOJOKERTO Jumat, 24 Mar 2006