blog-image

HARI KOPERASI KE-58 KOTA MOJOKERTO DIPERINGATI DENGAN PELAKSANAAN UPACARA Sudah menjadi agenda rutinsetiap tahun dalam memperingatai hari koperasi diselenggarakan berbagai keegiatan diantaranya lomba koperasi terbaik dan lomba karya tulis koperasi, Sebagai puncak acara Peringatan Hari Koperasi ke-58 Tahun2005 kali ini, diselenggarakan upacara peringatan dengan diikuti peserta dari unsur Korpri, Mahasiswa, Pelajar, dan anggota gerakan kopersai fungsional lainnya, di halaman Pemkot Mojokerto,Selasa (12/7). Bertindak sebagai Inspektur Upacara, Walikota Mojokerto, Ir.H.Abdul Gani Suhartono,MM dalam amanatnya menyampaikan jumlah koperasi secara nasional tercatat 16.885 unit dan 150 unit diantaranya ada di kota mojokerto. Pertumbuhan koperasi seiring dengan kebutuhan masyarakat atas masalah-masalah ekonomi yang dihadapinya. Karena pertumbuhan ini memang merupakan kebutuhan masyarakat maka kegiatan koperasi benar-benar nyata telah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dalam menopang dan menunjang perekonomiannya. Untuk itu upaya pemerintah dalam pemberdayaan koperasi, tanpa adanya dukungan kemauan koperasi itu sendiri untuk mengembangkan diri, maka semua itu akan sia-sia. Dikatakan, kebijakan-kebijakan penguatan telah diberikan oleh pemerintah daerah salah satu diantaranya penguatan modal koperasi dan pra koperasi baik bersumber dari dana APBD pemerintah kota mojokerto maupun dari APBN melalui program bisnis development service, program kompensasi pengurangan subsidi BBM berupa pinjaman dana bergulir dan lain-lain. itu semua diberikan oleh pemerintah tidak untuk dinikmati perorangan pengurus, anggota dan lain-lain, tetapi semua itu untuk kemakmuran anggota dan masyarakat. Oleh karena itu, semua program tadi harus dikelola dengan baik dan profesional oleh koperasi. sehingga tujuan dan harapan pemerintah, agar koperasi betul-betul mampu menjadi lembaga usaha yang dapat memberikan kontribusi secara maksimal dalam pemberdayaan ekonomi rakyat khususnya pemberdayaan kemiskinan di kota Mojokerto dapat terwujud. maka koperasi harus selalu meningkatkan kinerjanya dalam rangka membangun perekonomian nasional yang demokratis dan berkeadilan. Selanjutnya Walikota Mojokerto, Ir.H.Abdul Gani Suhartono,M menekankan pembedayaan ekonomi kerakyatan utamanya untuk mengentas kemiskinan dapat terwujud, maka diharapkan koperasi untuk bertindak; 1. memperkuat dan memantapkan jati dirinya. 2. mengawal demokrasi ekonomi. 3. menjadi ujung tombak pemberdayaan ekonomi rakyat. 4. mampu membuka lapangan kerja baru dan 5. menjadi asset bangsa dalam mengatasi kemiskinan. Dengan demikian koperasi bisa menjadi kuat, sehat, maju, amanah, dan selalu dinamis dan reformis dalam menyongsong indonesia baru yang lebih baik dan mandiri serta dapat menjadi solusi yang tepat dalam mengatasi masalah kesulitan ekonomi anggota khususnya dan masyarakat pada umumnya. Hadir dalam acara tersebut, Ketua DPRD Kota mojokerto, para anggota Muspida, Kepala Dinas,Badan,kantor dan Unit jajaran pemkot Mojokerto dan para undangan lainnya.